Nama : Anita
Rachman
Kelas :
3PA15
NPM :
11514325
PSIKOLOGI
MANAJEMEN “Kekuasaan dan Pengaruh
1. - Definisi
kekuasaan :
- Menurut Gibson
Kekuasaan
adalah Kemampuan seseorang untuk memperoleh seuatu sesuai dengan cara yang
dikehendaki.
- Menurut Max Weber
Kekuasaan
adalah kesempatan seseorang atau sekelompok orang untuk menyadarkan masyarakat
akan kemauan- kemauannya sendiri dengan
sekaligus menerapkannya terhadap tindakan-tinakan perlawanan dari orang-orang
atau golongan-golongan tertentu.
- Menurut Lewin
Kekuasaan
adalah kemampuan potensial dari seseorang/kelompok orang untuk mempengaruhi
yang lain dalam sistem yang ada.Dalam pengertiannya, kekuasaan adalah kualitas
yang melekat dalam satu interaksi antara dua atau lebih individu (a quality
inherent in an interaction between two or more individuals). Jika setiap individu
mengadakan interaksi untuk mempengaruhi tindakan satu sama lain, maka yang
muncul dalam interaksi tersebut adalah pertukaran kekuasaan.
-
Sumber
Kekuasaan
o
Sumber kekuasaan antar individu (interpersonal sources of power).
Ø Kekuasaan Formal (Formal
Power) adalah kekuasaan yang didasarkan pada posisi individual
dalam suatu organisas
Ø Kekuasaan Personal
(Personal Power) adalah kekuasaan yang berasal dari karakteristik unik yang
dimiliki seorang individu.
o
Sumber kekuasaan struktural (structural sources of power). Kekuasaan ini
juga dikenal dengan istilah inter-group atau inter-departmental power yang
merupa-kan sumber kekuasaan kelompok.
2. Definisi Pengaruh
o
Wiryanto
Pengaruh merupakan tokoh formal maupun informal di dalam
masyarakat, mempunyai ciri lebih kosmopolitan, inovatif, kompeten, dan
aksesibel dibanding pihak yang dipengaruhi.
o
Suyanto
(Amikom Yogyakarta)
Pengaruh merupakan nilai kualitas
suatu iklan melalui media tertentu.
o
Uwe Becker
Pengaruh adalah kemampuan yang terus berkembang
yang berbeda dengan kekuasaaan tidak begitu terkait dengan usaha memperjuangkan
dan memaksakan kepentingan.
-
Pengaruh
taktik organisasi
Taktik
Kekuasaan Untuk dapat menjalankan kekuasaan maka diperlukan taktik (yang
selanjutkan kitanamakan Taktik Kekuasaan) yang komprehensif, sehingga dalam
implementasinya kekuasaan tersebut dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin, walau
bagaimanapun anda memperoleh kekuasaan itu.
Taktik Kekuasaan itu sendiri dapat didefinisikan sebagai cara-cara (operasional)
yang ditempuh untuk menterjemahkan dasar-dasar kekuasaan menjadi tindakan-tindakan
yang spesifik. Taktik Kekuasaan ini bertujuan untuk mempengaruhi oranglain agar
yang bersangkutan mau mengikuti keinginan atau permintaan anda dengansadar.
Permintaan dalam konteks ini dapat pula berarti tuntutan anda kepada orang
lain.