MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR
MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 7
Nama Anggota : Audi Maulana (11514797)
Anita
Rachman (11514325)
Destika Nastiti (12514786)
Iin Fatmala (15514115)
Melysa
(16514589)
KELAS : 1PA16
Nama Dosen:
Aria Kusumadianto
Fakultas Psikologi
Universitas Gunadarma
2014
Latar Belakang
Setiap manusia
memiliki pandangan hidup yang berbeda-beda. Pengelompokkan pandangan hidup yang
berbeda-beda akan menciptakan paham atau aliran. Aliran–aliran tersebut, misalnya
individualisme, sosialisme, kapitalisme, dan lain-lain. Pandangan hidup tidak
terlepas dari masalah nilai dalam kehidupan manusia. Pandangan hidup merupakan
wujud pertama kebudayaan yang tidak terlepas dari nilai budaya.
1. Pengertian Pandangan Hidup dan Ideology
Ø Ideologi adalah
system pemikiran abstrak (tidak hanya sekedar pembentukan ide) yang diterapkan
pada masalah public sehingga membuat konsep ini menjadi inti politik.
Ø Pandangan Hidup adalah sikap manusia yang paling
mendasar dalam menyikapi segala hal yang terjadi, baik itu berupa masalah,
tugas, tantangan dan segala yang dilakukan manusia pasti mempunyai pandangan
masing-masing
2. CITA CITA
Menurut
kamus umum bahasa indonesia, yang di sebut cita-cita adalah keinginan ,
harapan, tujuan yang selalu ada dalam pikiran . baik keinginan, harapan,maupun
tujuan merupakan apa yang mau diperoleh seseorang pada masamendatang.
Faktor
manusia yang mau mencapai cita-cita ditentukan oleh kualitas manusianya.ada
orang yang tidak berkemauan , sehingga apa yang dicita-cita kan hanya merupakan
khayalan saja. Hal demikian banyak menimpa ank-anak muda yang senag berkhayal .
tetapi sulit mencapai apa yang dicita-citakan karena kurang mengukur dengan
kemauan sendiri. Sebaliknya dengan anak yang kemauan kerang ingin mencapai apa
yang dicita-citakan .
Faktor
kondisi yang mempengaruhi tercapai cita-citanya ,pada umumnya dapat disebut
yang diuntungkan dan menghambat. Faktor yang menguntungkan merupakan kondisi
yang memperlancar tercapainya suatu cita-cita . sedangkan faktor menghambat
merupakan kondisi yang merintangi tercapainya suatu cita-cita.
3. KEBAJIKAN
Kebajikan
atau kebaikan atau perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama
dengan perbuatan moral,perbuatan yang sesuai dengan norma-norma adama dan
etika. Manusia berbuat baik , karena menurut kodratnya manusia itu baik ,
makhluk bermoral.
Manusia
merupakan makhluk sosial , manusia hidup bermasyarakat,manusia saling
membutuhkan , saling menolong, saling menghargai sesama anggota masyarakat.
Sebaliknya pula saling mencurigai,saling membenci,saling merugikan,dan
sebagainya.
Jadi
kebajikan itu dalah perbuatan yang selaras dengan suara hati kita, suara hati
masyarakat dan hukum tuhan. Kebijakan berarti berkata sopan, santun,berbahasa
baik , bertingkah laku baik, ramah tamah terhadap siapapun , berpakaian sopan
agar tidak merangsang bagi yang melihatnya.Kebijakan manusia nyata dapat
dirasakan dalam tingkah lakunya. karena tingkah laku bersumber pada pandangan
hidup. maka setiap orang memiliki tingkah laku sendiri-sendiri sehingga tingkah
laku setiap orang berbeda-beda.
4. Pengertian Usaha
Usaha/perjuangan
adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Setiap manusia harus kerja keras untuk kelanjutan hidupnya.
Sebagian hidup manusia adalah usaha/perjuangan. Perjuangan untuk hidup, dan ini
sudah kodrat manusia. Tanpa usaha/perjuangan, manusia tidak dapat hidup
sempurna. Apabila manusia bercita-cita menjadi kaya, ia harus kerja keras.
Apabila seseorang bercita-cita menjadi ilmuwan, ia harus rajin belajar dan
tekun serta memenuhi semua ketentuan akademik.
Kerja keras itu dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun
dengan tenaga/jasmani, atau dengan kedua-duanya. Untuk bekerja keras manusia
dibatasi oleh kemampuan. Karena kemampuan terbatas itulah timbul perbedaan
tingkat kemakmuran antara manusia satu dan manusia lainnya. Kemampuan itu
terbatas pada fisik dan keahlian/ketrampilan.
5.
Keyakinan/Kepercayaan
Keyakinan /
kepercayaan menjadi dasar pandangan hidup manusia yaitu suatu pemikiran yang mendalam
terhadap sesuatu hal yang di anut kemudian menjadi pedoman hidup yang berasal
dari akal atau kekuasaan Tuhan .Menurut Prof.Dr.Harun
Nasution, ada tiga aliran filsafat,yaitu aliran naturalisme, aliran
intelektualisme, dan aliran gabungan.
(a) Aliran NaturalismeHidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi.
(b) Aliran intelektualisme
Dasar aliran ini adalah logika / akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir
(c) Aliran Gabungan
Dasar aliran
ini ialah kekuatan gaib dan juga akal. kekuatan gaib aninya kelruatan
yang berasal dan Tuhan, percaya adanya Tuhan
sebagai dasar keyakinan.
6.
Langkah-langkah Berpandangan Hidup Yang Baik
·
Mengenal
·
Mengerti
·
Menghayati
·
Meyakini
·
Mengabdi
MIND MAP
Daftar Pustaka
·
http://dindanurlysa.blogspot.com/2013/05/pandangan-hidup-dari-keyakinan-dan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar